Sumber: triplelights.com

Sebagian besar penduduk Jepang menganut agama Buddha. Tidak heran, ada banyak kuil yang tersebar di seluruh Jepang. Jika dihitung, totalnya lebih dari 77.000 kuil. Bahkan ada penelitian yang menyatakan bahwa jumlah kuil di Jepang lebih banyak dari jumlah mini market di sana pada tahun 2015 yang lalu.

Kuil-kuil di Jepang tidak sedikit yang berumur ratusan tahun. Hebatnya, meski sudah berumur ratusan tahun, bangunan kuil masih kokoh dan terawat. Kuil-kuil ini juga masih aktif digunakan untuk upacara keagamaan dan dibuka untuk umum sehingga para wisatawan bisa melihat keagungan kuil tersebut.

Jika kamu berkesempatan untuk mengunjungi Jepang, jangan lupa untuk singgah sebentar ke kuil-kuil terkenal berikut ini.

Kuil Horyuji, Nara

Sumber: interactiongreen.com

Kuil Horyuji terletak di prefektur Nara dan sudah berdiri sejak tahun 607. Kuil Horyuji merupakan salah satu bangunan kayu tertua di dunia dan masuk dalam daftar warisan dunia oleh UNESCO.

Berbagai macam patung yang ada di dalam kuil ini dirawat dengan baik sekaligus ditetapkan sebagai kekayaan negara. Atraksi paling utama di kuil ini adalah jumlah patung Buddha yang sangat banyak. Salah satu yang paling terkenal adalah Patung Kannon Bosatsu atau biasa disebut sebagai Guze Kannon. Sayangnya, jika ingin melihat patung ini, para pengunjung harus mencocokkan jadwal kunjungan. Patung ini dibuka untuk umum hanya pada musim semi dan musim gugur.

Saat berkunjung ke kuil ini, kamu tidak perlu khawatir karena tersedia layanan jasa pemandu wisata gratis dalam bahasa Inggris untuk memahami kuil ini lebih dalam lagi.

Kuil Sensoji, Tokyo

Kuil Sensoji adalah salah satu kuil tertua yang masih berdiri hingga saat ini di Tokyo. Kuil ini dibangun pada tahun 628 di pusat kota. Menariknya, meski berada di tengah kota Tokyo yang saat ini sudah modern, Kuil Sensoji tetap berdiri kokoh dengan nuansa tradisionalnya seperti saat jaman Edo dulu.

Di kuil ini sering diadakan berbagai festival besar. Beberapa di antaranya adalah Hozuki Ichi dan Hagoita Ichi. Saat berkunjung ke kuil ini, rasanya tidak lengkap jika tidak berpose dan mengabadikannya dalam foto di pintu masuk kuil yang bernama Furaijinmon.

Di sepanjang jalan menuju bangunan utama kuil, kamu akan menemukan pedagang jajanan berjajar rapi. Cobalah mencicipi jajanan khas Jepang yaitu manju goreng yang dibuat dari adonan tepung dengan isian kacang merah.

Kuil Rokuonji, Kyoto

Kuil Rokuonji atau biasa disebut juga sebagai Kuil Kinkakuji, dibangun di Kyoto pada tahun 1397. Kuil ini terkenal dengan lapisan emas yang ada di bangunan kuil. Warna emas ini melambangkan surga. Lapisan emas ini bukan imitasi, melainkan lembaran emas asli.

Saat berkunjung ke kuil ini, kamu bisa menikmati pemandangan di sekitar kolam Kyoko dan pantulan bangunan Kuil Rokuonji di permukaan kolam. Puas bersantai di kolam Kyoko, kamu bisa berjalan santai di taman yang sangat luas.

Rekomendasi waktu kunjungan terbaik ke kuil ini adalah saat musim dingin atau musim gugur karena warna emas kuil ini akan terlihat kontras dan menarik di antara warna putih salju atau warna merah dari daun yang mulai berguguran.

Kuil Todaiji, Nara

Kuil yang terletak di Nara ini dibangun pada tahun 743 oleh 2.600.000 pekerja. Salah satu magnet wisatawan di kuil ini adalah patung Buddha raksasa yang sangat terkenal. Patung Buddha raksasa yang diberi nama Patung Rushanabutsu ini berdiri kokoh dengan tinggi 14,98 meter.

Patung Rushanabutsu ini diletakkan di aula Daibutsu yang dikenal sebagai bangunan kayu terbesar di Jepang. Di dalam aula Daibutsu, ada sebuah pilar bernama Daibutsu no hana no ana yang berarti lubang hidung Buddha. Ada kepercayaan mengenai pilar ini. Barangsiapa yang bisa melewati lubang kecil pada pilar tersebut, makan hidupnya akan bahagia. Jadi saat berkunjung ke Kuil Todaiji ini, jangan lewatkan kesempatan untuk mencoba melewati pilar berlubang kecil ini ya.

Setelah puas mengelilingi Kuil Todaiji, kamu bisa mampir ke Museum Kuil Todaiji yang ada di sebelahnya. Museum ini menyimpan koleksi patung-patung Buddha dan beberapa aset kekayaan negara lainnya.

Kuil Chusonji, Iwate

Sumber: jtbusa.blog.com

Kuil Chusonji yang berada di Iwate memiliki sebuah warisan budaya dunia. Warisan tersebut adalah Chusonji Konjikidou atau Aula Emas Chusonji. Di dalam aula tersebut ada banyak aset budaya. Disebutkan ada lebih dari 3.000 buah koleksi aset budaya. Tidak heran, aula ini juga disebut sebagai Bijutsu no Hoko yang artinya gedung kesenian.

Kuil Chusonji dikelilingi banyak pepohonan. Musim yang tepat untuk menikmati pemandangan di sekitar Kuil Chusonji ini adalah saat musim gugur. Daun-daun pepohonan yang berwarna merah dan kuning akan terlihat semakin indah.

877

1 COMMENT

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here