Bermain bersama binatang memang menyenangkan dan banyak memberikan manfaat. Beberapa manfaat tersebut di antaranya adalah menambah ilmu pengetahuan mengenai binatang tersebut dan mampu meredakan stres yang menyerang pikiran akibat rutinitas sehari-hari yang padat.
Salah satu binatang yang digemari ini adalah ikan dan teman-temannya. Beberapa orang malah memiliki akuarium besar untuk memelihara ikan. Suara gemericik air dan gerakan ikan yang berenang ke segala arah dipercaya bisa membuat pikiran menjadi lebih rileks.
Bagi kamu yang tidak memiliki akuarium tapi ingin bertemu ikan dan teman-temannya, kunjungilah Seaworld pada akhir pekan ini. Seaworld menjadi rumah dari semua jenis ikan dan penghuni laut lainnya seperti hiu, bintang laut, ikan pari, penyu, dan masih banyak lagi.
Memiliki luas sekitar 3 hektar, Seaworld akan menawarkan pengalaman berinteraksi dengan hewan laut. Jika memiliki anak berusia sekolah, tentu liburan ke Seaworld bisa menjadi pengalaman tak terlupakan dan sarat edukasi.
Secara umum, ada 5 kegiatan yang bisa kamu lakukan saat berada di Seaworld. Simak rinciannya berikut ini!
Mengenal puluhan ribu koleksi hewan laut
Sebagai tempat wisata akuarium terbesar di Indonesia, Seaworld memiliki puluhan ribu koleksi hewan laut yang memungkinkan pengunjungnya bisa berinteraksi dengan hewan tersebut tanpa harus pergi ke laut lepas. Hewan-hewan laut ini ditempatkan pada masing-masing akuarium yang dibuat sesuai dengan ekosistem aslinya sehingga bisa bergerak bebas dan bertahan hidup. Akuarium yang paling terkenal di Seaworld adalah zona ubur-ubur, gurita, dan hiu.
Sedangkan atraksi utama yang digemari pengunjung anak-anak adalah akuarium utama yang bisa menampung 5 juta liter air laut. Melalui akuarium utama ini, pengunjung bisa melihat 35.500 ekor ikan berenang ke segala arah. Pada jam-jam tertentu, pengunjung bisa menyaksikan kegiatan memberi makan ikan yang dilakukan oleh staf Seaworld.
Di satu area juga ada museum koleksi hewan laut yang sudah mati dan diawetkan. Masing-masing koleksi ini ada penjelasannya sehingga kamu bisa menambah ilmu pengetahuan tentang hewan laut. Di sini juga ada jasad ikan pari raksasa kebanggaan Seaworld yang mati pada 2008 silam.
Mengenal jenis ikan air tawar dari seluruh dunia
Meski namanya Seaworld alias dunia laut, ternyata kamu bisa juga menemukan ikan air tawar di sini. Kamu bisa pergi ke area khusus koleksi ikan air tawar seperti piranha dan arapaima yang berasal dari Indonesia, Amazon, Sungai Yang Tze, dan masih banyak lagi.
Selain berinteraksi lewat akuarium, kamu bisa menambah ilmu pengetahuan dari museum dan teater yang ada di area Seaworld. Teater ini akan menjelaskan beberapa hal terkait tumbuhan bawah laut dan berbagai jenis terumbu karang di dunia.
Menyusuri terowongan kaca
Setelah melihat ikan dari akuarium utama, jangan lupa untuk memasuki terowongan kaca Antasena. Terowongan kaca sepanjang 80 meter ini terhubung dengan area akuarium utama. Di sini kamu bisa merasakan sensasi berjalan di bawah laut bersama hewan laut tanpa perlu membasahi diri. Meski terowongan kaca ini panjang, kamu tidak akan merasa lelah berjalan karena tersedia travelator yang berjalan dengan pelan selagi kamu menikmati pemandangan di sekeliling. Area ini juga menjadi salah satu spot pengunjung untuk berfoto bersama ikan di dalam akuarium.
Di terowongan kaca ini kamu bisa menemukan berbagai jenis ikan dari yang ukurannya kecil hingga ikan pari yang berukuran sekitar 3 meter.
Menyentuh hewan laut di Touch Pool
Berlibur sambil belajar di Seaworld tidak terbatas pada melihat teater atau ikan di dalam akuarium. Kamu juga bisa berinteraksi dengan hewan laut di Touch Pool. Totalnya ada 3 Touch Pool di Seaworld yaitu kolam bintang laut, kolam penyu, serta kolam pari dan bayi hiu.
Pada kolam bintang laut, pastikan kamu menyentuhnya dari dalam air atau memegangnya dengan lembut agar tidak membuat bintang laut tersebut stres. Pada kolam penyu, kamu bebas menyentuh cangkang dan tungkai penyu yang sedang berenang. Tapi jangan iseng meletakkan tangan di depan mulut agar tidak digigit ya. Sedangkan pada kolam pari dan bayi hiu, kamu harus menaati peraturan yang ada. Misalnya tidak mengangkat ikan keluar dari air atau menyentuh ekor ikan pari. Peraturan ini dibuat agar kamu tidak digigit bayi ikan hiu atau tersengat oleh ekor ikan pari.
Menyaksikan feeding show
Pertunjukan memberi makan hewan laut memang sangat menyenangkan, terutama bagi anak kecil. Ada 6 area yang memiliki jadwal feeding show yaitu Touch Pool, kolam arapaima, kolam belut laut, area otter, penyu, dan akuarium utama. Untuk menyaksikannya, kamu bisa mencari tahu jadwalnya di pusat informasi Seaworld.
Baca Juga: Liburan ke Kebun Binatang Bersama Anak, Ini Tipsnya
Seaworld buka setiap hari mulai pukul 9:00 hingga 18:00 WIB dengan harga tiket masuk 85 ribu pada hari biasa dan 100 ribu pada akhir pekan. Sudah siap untuk rileksasi bersama hewan laut di Seaworld?
