Liburan ke Yogyakarta tidak boleh dilakukan begitu saja tanpa wisata kuliner khas Yogyakarta yang super nikmat dan murah. Selain gudeg, Yogyakarta menyimpan segudang daftar kuliner lainnya yang tidak kalah populer!
Supaya acara liburanmu kali ini makin terasa lengkap, cobalah beberapa menu dari daftar kuliner Yogyakarta berikut ini!
Mie Ayam Bu Tumini
Bicara tentang mie ayam, makanan ini bisa ditemukan dengan mudah di seluruh sudut kota di Indonesia. Lantas apa yang membuat Mie Ayam Bu Tumini ini wajib kamu cicipi? Mie ayam yang satu ini dihidangkan dengan siraman kuah cokelat kental yang berisi daging ayam atau ceker. Jangan kaget kalau antrian di rumah makan ini selalu panjang ya. Satu porsinya hanya dihargai 10.000 rupiah saja. Murah dan mengenyangkan.
Gudeg Mbah Lindu Sosrowijayan
Belum sah berkunjung ke Yogyakarta jika tidak mencicipi gudeg setempat. Gudeg hasil racikan Mbah Lindu yang sudah berumur hampir seratus tahun ini. Mbah Lindu sudah berjualan gudeg sejak usia remaja. Kebayang kan betapa nikmatnya gudeg ini hingga bisa bertahan selama puluhan tahun lamanya? Satu porsi gudeg Mbah Lindu dihargai 15.000 rupiah per porsi.
Saoto Bathok Mbah Katro
Jika biasanya soto dihidangkan di dalam sebuah mangkuk, soto yang satu ini justru dihidangkan di dalam batok kelapa. Saoto Bathok Mbah Katro ini merupakan hidangan kuah bening yang berisi daging sapi. Sebagai pelengkapnya ada juga lauk berupa tempe goreng, sate usus, dan sate telur puyuh. Dimakan sambil lesehan di atas tikar ditemani pemandangan sawah yang asri, rasa saotonya semakin nikmat!
Sate Klatak Pak Bari
Kuliner yang satu ini menjadi kian populer setelah masuk di dalam film Ada Apa Dengan Cinta 2. Bukan tanpa sebab, sate kambing yang satu ini memiliki cita rasa yang enak. Dagingnya empuk dan yang paling penting adalah tidak ada bau prengus.
Sate klatak ini ditusuk menggunakan tusukan dari jeruji sepeda yang bisa dipakai berulang kali. Sate ini akan terasa semakin nikmat jika disantap bersama gule kambing pada malam hari saat udaranya dingin. Satu porsi sate klatak dihargai 20.000 rupiah saja.
Es Buah PK
Di tengah udara yang begitu panas, salah satu hidangan yang bisa mendinginkan tubuhmu adalah es buah. Warung es buah ini sederhana, hanya menggunakan tenda kaki lima. Meski demikian, ia sudah bertahan selama puluhan tahun. Es buah PK ini terdiri dari isian berupa nangka, cincau hitam, sawo, kelapa muda, alpukat, susu cokelat, dan es serut. Sudah nikmat, adem, sehat pula! Hidangan ini cocok juga loh untuk menemani waktu santai bersama keluarga atau teman.
Gudeg Pawon
Gudeg Pawon ini tidak hanya terkenal dengan sajiannya yang nikmat, tapi juga karena jam operasional dan sistem pemesanan. Sesuai dengan namanya pawon alias dapur, para pembeli harus antri di dalam dapur. Lebih gilanya lagi, rumah makan yang satu ini hanya buka selama 3 jam pada malam hari saja. Cocok untuk kamu yang merasa lapar di tengah malam nih! Harga per porsinya variatif mulai dari 11.000 hingga 24.000 rupiah.
Oseng Mercon Bu Narti
Hidangan oseng yang satu ini bukan tanpa alasan dinamai Oseng Mercon. Rasanya sungguh pedas. Oseng Mercon Bu Narti ini terdiri dari kikil, daging, gajih, kulit, tulang muda, dan cabe rawit. Bagi yang tidak kuat dengan makanan pedas, sebaiknya menghindari makanan ini karena kamu tidak akan kuat menahan rasa pedasnya!
Mangut Lele Mbah Marto
Makan pecel lele? Sudah biasa! Cobalah lele asap buatan Mbah Marto. Lokasi rumah makan ini cukup sulit dicari, meski demikian pemilik rumah makan ini sangat ramah dan makanannya yang nikmat akan setimpal dengan pencarian lokasinya. Lele asap buatan Mbah Marto ini sudah terkenal sejak tahun 1960-an. Satu porsi lele asap ini dihidangkan bersama dengan kuah santan yang pedas. Harga per porsinya hanya 25.000 rupiah.
Baca Juga: Siap-siap Kenyang! Inilah Daftar Tempat Wisata Kuliner di Medan
Yammie Pangsit Pathuk
Mendengar nama Pathuk, mungkin kamu akan teringat dengan bakpia yang populer di Yogyakarta. Tapi sekarang kita tidak akan membicarakan bakpia, melainkan yammie pangsit. Semangkuk yammie pangsit ini dihidangkan bersama dengan daging ayam cincang, bakso, dan pangsit ayam. Untuk pelengkapnya ada juga bakso goreng, pangsit goreng, dan pastel. Rasanya gurih!
Bakmi Mbah Mo
Tidak hanya bakmie ayam, saat berada di Yogyakarta kamu harus mencicipi yang namanya bakmi Jawa. Bakmi Jawa ini ada yang berupa bakmi godog dan bakmi goreng yang menggunakan telur bebek dan suwiran daging ayam. Mau tahu apa yang membuat bakmi Jawa berbeda dengan bakmi lainnya? Bakmi Jawa dimasak di atas tungku arang sehingga lebih nikmat rasanya. Salah satu penjual bakmi Jawa yang populer adalah Bakmi Mbah Mo.