Bagi para pecinta alam, tenda adalah salah satu item yang wajib dibawa saat sedang pergi mengeksplorasi alam seperti mendaki gunung. Gunung yang memiliki puncak sangat tinggi dan medan pendakian yang sulit akan membutuhkan waktu pendakian yang panjang, ada yang belasan jam hingga berhari-hari. Tubuh pun juga membutuhkan istirahat.
Tenda ini bagaikan rumah kedua bagi para pendaki gunung. Tenda ini bisa menjadi tempat tidur yang nyaman, mampu melindungi kamu dari serangan angin, hujan, dan sinar matahari yang terlalu terik. Tapi kamu tidak bisa sembarangan memilih tenda ya. Ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan dan pertimbangkan terlebih dulu sebelum membelinya. Dengan demikian, pendakianmu akan menjadi lebih mudah dan nyaman.
Oleh karena itu, kalau kamu baru pertama kali mau membeli tenda, coba simak beberapa panduan berikut ini!
Ukuran tenda
Pertama-tama kamu harus menentukan ukuran tenda yang akan dibeli. Pertimbangkan jumlah orang yang akan tidur di dalamnya serta barang-barang apa saja yang kiranya akan diletakkan di dalam tenda nanti.
Biasanya tenda ukuran 2×2 meter sudah cukup untuk 3-4 orang. Saat membeli nanti, jangan segan untuk coba masuk ke dalamnya dan merebahkan diri untuk memperkirakan ruang gerak. Jangan beli yang terlalu kecil karena akan tidak nyaman untuk digunakan bersama. Tapi kalau kamu berencana untuk berkemah sendiri, tidak apa membeli yang ukurannya lebih kecil.
Bahan tenda
Jaman sekarang, tenda sudah tersedia dalam aneka pilihan bahan. Beberapa di antaranya yang populer adalah bahan polyester, nylon, dan fiber. Untuk daya tahan terhadap abrasi, bahan nylon lebih kuat dibandingkan dengan bahan polyester. Namun pada dasarnya, kedua bahan tersebut tetap membutuhkan lapisan khusus lagi agar tahan air.
Selain itu, perhatikan juga jahitan dan flysheet-nya. Pastikan jahitannya kuat, tidak ada yang terlepas. Kalau bisa carilah yang setiap jahitannya diberikan lapisan anti air juga. Jika kamu ragu, tanyakan kepada penjual atau bacalah keterangan yang sudah dicantumkan oleh produsen tenda tersebut.
Warna tenda
Berada di alam bebas terkadang memiliki resiko untuk tersasar. Oleh karena itu pilihlah tenda dengan warna cerah agar tidak menyatu dengan alam sehingga mudah ditemukan oleh pendaki lainnya. Beberapa warna yang bisa kamu pilih adalah kuning, merah, oranye, merah, atau ungu.
Hindari warna alami seperti hijau, cokelat, hitam, dan biru tua kecuali kamu mendaki untuk keperluan penelitian alam dan interaksi hewan liar.
Berat tenda
Berat tenda perlu kamu perhatikan juga karena akan mempengaruhi beban selama pendakian nanti. Tentu kamu ingin bergerak dengan leluasa saat mendaki kan? Oleh karena itu pilihlah tenda yang cukup ringan.
Berat suatu tenda sendiri dipengaruhi oleh material tenda. Belilah tenda yang menggunakan frame dan pasak dari aluminium karena bobotnya ringan. Meski ringan, daya tahannya cukup bagus loh.
Selagi memilih, cobalah untuk membawa tenda tersebut di bagian punggung untuk mengira-ngira beban dan besarnya ketika sudah digabungkan dengan tas ransel.
Konstruksi tenda
Konstruksi tenda ada yang menggunakan rangka dan harus dirakit sendiri, ada juga yang cukup ditarik kemudian akan terbentuk sendiri tendanya. Untuk tenda yang instan, meski terdengar mudah kamu tetap perlu minta demonstrasi dari penjual agar tidak kesulitan saat ingin memakainya.
Untuk tenda yang perlu dirakit, bacalah panduan untuk merakitnya. Kemudian tanyakan kepada penjual mengenai susunan framenya atau minta juga untuk mendemonstrasikannya. Berpartisipasilah saat merakitnya agar tidak kagok ketika berkemah nanti. Tidak ada salahnya repot merakit dan melipat kembali tenda saat membeli, daripada kebingungan kan?
Baca Juga: Menilik Kemegahan Alam yang Dimiliki Taman Nasional Gunung Leuser
Bentuk tenda
Tidak semua bentuk tenda cocok untuk dibawa mendaki gunung. Di area puncak gunung, angin akan berhembus kencang. Oleh karena itu kamu perlu menghindari bentuk tenda yang memiliki cekungan sehingga tenda tidak akan mudah bergoyang atau sobek.
Kelengkapan tenda
Pada saat membeli tenda, perhatikan kelengkapannya. Mulai dari pasak tenda dan tali pancangnya. Lihat juga apakah tenda tersebut masih memerlukan alas tidur berupa plastik terpal agar rumput dan bebatuan yang ada di bawah tenda tidak mengganggu kenyamanan tidur.
Fitur tambahan tenda
Jaman sekarang tenda memiliki aneka fitur tambahan. Misalnya saja teras depan atau vestibule teras yang bisa kamu manfaatkan untuk memasak di saat hujan turun. Ada juga tenda yang memiliki jendela sehingga kamu tidak perlu beranjak keluar tenda untuk memantau keadaan sekitar. Selain itu sekarang juga ada tenda yang dilengkapi dengan kantong serbaguna di bagian dalamnya. Kantong ini bisa digunakan untuk menyimpan barang-barang kecil agar tidak bertebaran di dalam tenda dan mengurangi ruang untuk tidur.
Semoga dengan panduan ini kamu bisa menemukan tenda idaman yang tepat untuk beristirahat setelah lelah mendaki nanti ya!